Katakese:Singkat : Tata Cara Berdoa Rosario

Doa Rosario merupakan salah satu doa dalam tradisi gereja katolik yang menggabungan diri kita bersama dengan Bunda Maria untuk merenungkan Misteri Inkarnasi dan Karya Penyelamatan Yesus Kirstus.Hasil buah dari berdoa rosario adalah Damai Sejahtera dan Kasih.Doa ini dapat di daraskan bersama dengan keluarga tercinta ataupun bersama umat katolik di gereja.

Doa Rosario terdiri dari rangkaian doa yang sangat indah, yaitu :



1. Salib yang terdapat pada setiap Rosario bertujuan untuk mengingatkan kita akan cinta kasih Yesus lewat sengasara-Nya untuk menebus dosa dosa uamat manusia serta kesempatan yang telah diberikan kepada kita untuk menjadi anak anak Allah.Kita membuat tanda salib Sebelum dan setelah berdoa sebagai tanda ucapan syukur kita kepada Yesus serta untuk mengakui tiga misteri iman kita Yaitu Tritunggal Maha Kudus,Penjelmaan dan Penebusan.Setelah itu kita mengucapakan Syahadat Para Rasul yaitu kedua belas pokok iman yang telah di wariskan oleh Para Rasul..Dengen memperbaharui iman yang menjadi pegangan kita selama hidup dan pada saat kita mati.

2. Pada biji manik yang pertama kita berdoa: “Kemuliaan kepada Bapa...” Dengan doa ini Maka secara singkat kita menyatakan tujuan hidup dan perkerjaan Kita.Lalu dilanjutkan dengan. doa Bapa Kami, doa yang diajarkan Oleh Yesus Kristus sendiri kepada kita. Dalam Doa ini, kita menghormati Allah dan mohon agar setiap orang boleh mengenal, mencintai dan mengabdi kepada-Nya. Setelah itu kita dapat berdoa secara sederhana untuk keperluan dan kepentingan saudara saudara kita.

3. Pada ketiga biji yang selanjuatnya kita berdoa: Tiga kali Salam Maria yang bertujuan untuk menghormati Bunda Maria secara istimewa Karena Maria adalah Bunda kita yang hubungannya yang istimewa dengan Allah Tritunggal. Ketiga Salam Maria itu dapat kita dahului masing-masing dengan salam berikut ini: Salam Puteri Allah Bapa, Salam Bunda Allah Putera, dan Salam Mempelai Allah Roh Kudus.

4. Pada biji manik rosario yang kelima kita berdoa seperti pada biji yang pertama; demikian pula pada keempat biji lain yang ada di antara setiap sepuluh kali Salam Maria yang berikut.

5. Doa Fatima, merupakan doa yang diajarkan oleh Bunda Maria kepada tiga anak di Fatima pada waktu penampakannya tahun 1917.Doa ini dapat disisipkan setiap kali mengakhiri sepuluh kali Salam Maria.Doa ini bertujuan untuk memohon berkat dari Allah untuk perdamaian dunia serta keselamatan bagi para pendosa.Bunyi dari doa ini,yaitu Ya Yesus yang baik, ampunilah dosa kami! Selamatkanlah kami dari api neraka dan antarlah jiwa-jiwa ke dalam Surga terutama mereka yang sangat membutuhkan kerahiman-Mu!

Memang pikiran kita mudah melayang layang pada saat mengulangi terus menerus Salam Maria.Oleh karena itu pada saat berdoa kita mengarahkan hati kepada Tuhan.Dengan mengulang-ulang doa salam Malaikat Gabriel kepada Maria,maka kita dapat meresepkan arti kata itu dalam hati.Doa ini merupakan sebuah salam penuh rasa hormat dari Allah sendiri lewat perantaraan Malaikat,utusanNya untuk menyampaikan pengangkatan luhur Maria:"Salam Maria penuh rahmat,Tuhan sertamu" kemudian dilanjutkan dengan kata kata yang diilhami oleh Roh Kudus dan diucapkan Elisabeth kepada Maria "Terpujilah engkau di antara wanita,dan terpujilah Buah Tubuhmu,Yesus"dan akhirnya,Gereja Menambahkan doa yang sederhana "Santa Maria Bunda Allah,doakanlah kami yang berdosa ini sekarang dan waktu kami mati.Amin"

Cara Berdoa Rosario

1. Cara Pertama ialah dengan mengucapkan satu kali doa Bapa Kami, sepuluh kali Salam Maria dan satu kali Kemuliaan.Ini juga sudah merupakan sumber rahmat yang luar biasa. Kita mengucapkan doa yang diajarkan Yesus sendiri dan mohon kepada Maria agar senantiasa mendoakan kita. “Santa Maria, Bunda Allah, doakanlah kami yang berdosa ini, sekarang dan waktu kami mati. Amin” Kita juga minta kepada Maria untuk mendoakan kita agar kita tidak mengabaikan kesempatan yang diberikan oleh Allah sekarang ini. Tobat pada saat sebelum meninggal dunia dapat membukakan pintu surga, tetapi tidak dapat memberikan kembali kehidupan yang kita boroskan selama hidup kita sekarang ini, selama kita masih dapat menang atas air kita sendiri dan selama kita masih memiliki cita-cita suci untuk memperoleh rahmat dan kemuliaan abadi kita dapat meminta dan akan menerimanya. Kita tidak hanya dapat meminta bagi diri kita sendiri, melainkan dapat juga meminta bagi para pendosa lain yang hidup bersama-sama dengan kita. Inilah suatu doa yang suci, yang dapat terus-menerus diulangi. Doa ini agak mirip dengan doa seorang janda dalam perumpamaan Yesus yang terus-menerus “mengganggu” hakim sampai permohonannya dikabulkan. (lihat Luk 18:1-8)

Doa Salam Maria diakhiri dengan permohonan agar kita sekurang-kurangnya pada saat terakhir, dapat mengambil keputusan yang tepat: apapun yang pernah kita perbuat, betapa bodoh kita pernah bertindak dan betapa banyak kesempatan telah kita boroskan, kita dapat meminta pertolongan Maria untuk tinggal dalam persahabatan dengan Allah sewaktu meninggal dunia. Limapuluh kali kita berseru kepada Maria yang doanya begitu berkuasa supaya terluput dari api neraka. Maria menekankan hal itu dalam doa yang diajarkan kepada anak-anak di Fatima. Maka kita dapat merenungkan dalam hati arti kata-kata itu dengan mengambil satu bagian yang kita pikirkan sejenak.

2. Cara Kedua ialah Dengan mengucapkan setiap sepuluh kali Salam Maria untuk menghormati suatu misteri, yaitu suatu peristiwa dalam kehidupan Yesus Kristus. Banyak orang Katolik tidak begitu memperhatikan apa yang telah diperbuat Yesus. Mereka kurang bersyukur, bahwa Yesus telah lahir di sebuah kandang yang hina dan bahwa Ia telah wafat di kayu salib demi umat manusia. Sebagai anak anak Allah yang telah ditebus,kita tidak berusaha untuk memperoleh berkat-berkat yang telah ditawarkan Yesus melalui misteri hidup, wafat dan kebangkitan-Nya. Keinginan untuk memperoleh kekayaan dan cinta akan hal duniawi, telah menghambat keinginan mereka untuk menerima Firman Tuhan “sehingga mereka tidak dapat menghasilkan buah yang matang.” (Luk 8:14). Jadi, tidak heran kalau Yesus berdukacita di Getsemani. Ia sedih karena sikap acuh tak acuh kita yang mau diselamatkan-Nya. Dengan Berdoa Rosario dapat membebaskan kita dari sikap acuh tak acuh tersebut. Setiap hari kita dapat memperingati dan menghormati lima misteri dalam hidup Yesus. Kita dapat mengenangkan misalnya: “Putera Allah menjadi manusia karena cinta-Nya kepada kita: oleh sebab itu, kita harus bersyukur dan memuji-Nya, dan mohon rahmat kerjasama dengan-Nya agar usaha-Nya bagi kita tidak sia-sia.” Nah, sambil kita mengenangkan cintakasih Allah, kita mengucapkan doa Bapa Kami, suatu doa pujian dan permohonan yang sungguh-sungguh diikuti kemudian oleh 10 kali seruan pada Santa Perawan Maria, agar dengan perantaraannya kita memperoleh karunia-karunia yang hendak diberikan Yesus kepada kita berkat misteri-misteri itu. Barangsiapa setiap hari menghormati peristiwa-peristiwa hidup Yesus dengan menggunakan cara berdoa ini, dia sungguh-sungguh berusaha meniru apa yang tercantum di dalamnya guna memperoleh apa yang dijanjikan-Nya.

3. Cara Ketiga adalah cara yang dianjurkan oleh para paus yaitu pada waktu bibir kita mengucapkan doa, budi kita merenungkan misteri-misteri yang berupa peristiwa-peristiwa penting dalam hidup Yesus yang memiliki kaitan erat hubungan-Nya dengan Maria, Bunda-Nya. Dengan mengulangi doa yang sama sangat mudah membuat pikiran kita melayang-layang. Tetapi jika doa tersebut diulangi secara berirama, doa itu akan menjadikan kesempatan yang baik untuk mengarahkan pikiran kita pada nilai-nilai yang luhur. Maka perpaduan antara doa lisan dan doa batin, membuat Rosario menjadi suatu doa yang sangat sempurna,Indah dan mudah, Karena merupakan suatu doa yang dapat didaraaskan dalam setiap keadaan: baik waktu kita lelah atau sakit, atau pada saat kita tidak tertarik pada doa-doa yang lain. Justru dengan mengulangi terus-menerus doa yang indah secara berirama,maka kita akan merasa tertolong untuk mengarahkan pikiran kita pada hal-hal yang mulia. Namun bukan berarti bahwa doa ini dengan begitu saja akan mengarahkan pikiran kita pada inti peristiwa-peristiwa yang lebih tinggi dan yang tak dapat dibayangkan secara inderawi itu. Terkadang pasa saat tertentu kita akan mengalami kesulitan juga. oleh karena itu diperlukan latihan dan semangat, berupa kerendahan hati dan sikap mau mempercayakan diri pada Allah. Singkat kata, semangat iman yang memandang segala yang duniawi dan yang terjadi dalam kehidupan sehari-hari dari sudut pandangan Allah sendiri. Maka akan terjadi hal-hal yang saling mempengaruhi secara ajaib: Semangat iman memang perlu, tetapi doa akan menjadi jalan untuk membinanya. Dengan bantuan rahmat Allah, kita akan semakin mampu mengembangkan semangat iman itu dalam hati kita.

2 comments

This comment has been removed by the author.

NOVENA KEPADA SANTO YUDAS TADEUS

Rasul yang amat suci, Santo Yudas Tadeus, pelayan dan sahabat Yesus yang setia, Gereja semesta menghormati dan memohon kepadamu, sebagai penolong dari masalah – masalah yang tidak ada harapannya, hal – hal yang tidak ada jalan keluarnya. Doakanlah aku, karena aku merasa sendirian dan tidak mempunyai penolong.


Aku mohon kepadamu, gunakanlah kekuatan khusus yang diberikan padamu untuk memberikan kepadaku bantuan nyata dan sesegera mungkin disaat aku merasa bahwa bantuan itu hampir tidak ada. Dampingilah aku dalam kebutuhanku yang mendesak ini sehingga aku boleh menerima penghiburan dan bantuan surgawi atas semua kebutuhanku, masalah dan penderitaanku, khususnya ( sebutkan permohonan) : … dan sehingga aku akan memuji Tuhan bersamamu dan semua orang terpilih selamanya.


Aku berjanji, oh Santo Yudas Tadeus, untuk selalu mengingat bantuan besar ini, untuk selalu menghormatimu sebagai rasul yang istimewa dan perkasa, untuk meningkatkan devosi kepadamu, Amin. Semoga Hati Kudus Yesus yang maha kudus selalu dihormati dan dicintai diseluruh tabernakel sampai akhir jaman, Amin. Santo Yudas Tadeus berdoa untuk kita dan mendengarkan kita, Amin. Terbekatilah Hati Kudus Yesus. Terbekatilah hati Maria yang tak bernoda. Terbekatilah Santo Yudas Tadeus diseluruh bumi dan selalu sepanjang masa.


Lakukan doa sebanyak 6x sehari, selama 9 hari berturut – turut dengan meninggalkan 9 salinan doa di gereja setiap hari. Doa Anda akan terjawab pada hari ke 9 atau bahkan sebelumnya dan BELUM PERNAH GAGAL. Tidak peduli bagaimanapun mustahilnya, permintaan Anda akan terkabul


EmoticonEmoticon